UPY PEDULI?


UPY - Keluarga Besar Mahasiswa Universitas PGRI Yogyakarta (KBMU) mengadakan aksi solidaritas tanggap bencana. Aksi ini direalisasikan sebagai bentuk kepedulian mahasiswa UPY terhadap bencana alam yang terjadi di Yogyakarta dan sekitarnya. Aksi ini diawali dengan menyatukan gerakan para aktivis organisasi mahasiswa intra kampus lalu membentuk aliansi KBMU. Tim KBMU kemudian mengumpulkan donasi dari seluruh civitas akademika UPY dan warga sekitar di posko-posko darurat pada kampus 1 dan 2 UPY. Selanjutnya, donasi yang sudah terkumpul didistribusikan ke area sekitar yang memang membutuhkan bantuan serta tenaga.
Pada Jumat, 1 Desember 2017 tim KBMU mendatangi BPBD Bantul untuk mengkoordinasikan rencana pendistribusian donasi. Pihak BPBD Bantul pun memberikan arahan bagi tim KBMU untuk ke Desa Sungapan, Imogiri. Sekitar 20 mahasiswa UPY berbondong-bondong membagikan logistik serta membantu memperbaiki kerusakan-kerusakan di daerah pemukiman sana.
Aksi dilanjutkan pada Sabtu, 2 Desember 2017. Tim KBMU menuju Desa Kepuh dan Nglebak Kecamatan Nglipar, Gunungkidul, DIY. Selain membagikan logistik ke rumah warga yang terkena banjir, tim KBMU juga melakukan gotong-royong mengangkat batu dari sungai guna memperbaiki jembatan putus. Kerusakan yang terjadi di daerah ini cukup banyak. Terdapat 2 rumah warga yang rata dengan tanah dan 1 kandang sapi serta beberapa sapinya terbawa arus banjir. Di Desa Nglebak, tercatat 19 kepala keluarga terkena banjir sementara 9 kepala keluarga lainnya tercatat dari Desa Kepuh. Kedua desa ini terletak antara Sungai Oyo dimana 3 jembatan penghubung antara dua desa ini putus terkena dampak bencana.
Tak berhenti sampai disitu, pada Minggu, 3 Desember 2017 tim KBMU masih melanjutkan aksinya. Kali ini tim KBMU menitipkan sembako di Walhi untuk masyarakat di daerah Kulon Progo yang juga terkena dampak bencana. Selain itu, tim KBMU juga mendistribussikan logistik lainnya ke wilayah Pundong, Bantul. (putri/pers)
Lebih baru Lebih lama